(Saripati QS. Ad-Duha)
Seorang pejalan sunyi bertanya:
Apa gerangan rahasia dibalik duha?
Duhai sahabat..
solat duha adalah salah satu pembuka pintu
rezeki dan kekayaan.
Lalu apa hakekat REZEKI?
Apa hakekat KAYA?
Akan kuutarakan padamu kunci-kunci
kekeayaan dan kebahagiaan.
Bahwa Tuhan telah berjanji akan membuatmu
gembira dan puas (QS. Adduha: 5).
Tapi itu tidak gratis. Sebab ada yang harus
kautempuh agar dalam kehidupan kau BERGIMBIRA RAYA.
Apa sajakah itu?
Pertama, engkau harus menemukan dirimu yang
'YATIM' sehingga hanya pada-NYA kau meminta perlindungan. (QS. 93: 6)
Kedua, kau harus menemukan dirimu yang
'BODOH' sehingga hanya pada-NYA kau meminta petunjuk. (QS. 93: 7)
Ketiga, kau harus menemukan dirimu yang serba
'KEKURANGAN' sehingga hanya pada-NYA kau meminta kecukupan. (QS. 93: 8)
Sungguh, inti dari ketiga hal di atas
adalah bahwa engkau baru akan mendapati hidup yang penuh GEMBIRA RAYA dan dapat
disebut KAYA saat engkau berhasil menemukan dirimu yang TIDAK MEMILIKI APA-APA:
YATIM, BODOH DAN KEKURANGAN.
Sehingga, jika 3 hal di atas telah engkau
miliki engkau tidak akan pernah TAKUT MEMBERI. Sebab apa yang kauberi BUKAN
MILIKMU, dan siapa yang kauberi adalah DIA PEMILIK apa yang kauberi.
Maka bukti dari itu adalah: tidak berlaku
sewenang2 tehadap anak yatim dan tidak menghardik peminta-minta. (QS. 93: 9-10)
Jadi apa hakikat kekayaan?
KEKAYAAN adalah SEBANYAK YANG KAUBERI, BUKAN YANG KAUTERIMA.
Jika sifat GEMAR MEMBERI telah kaumiliki
maka ini pertanda bahwa kau selalu ingat pada SANG PEMBERI SEJATI dan terhindar
dari sikap TIDAK TAHU DIRI (QS. 93: 11).
Sungguh, inilah sifat MUSLIM KAYA SEJATI.
Mengapa orang takut memberi?
Karena ia merasa yang ada dalam
genggamannya adalah miliknya, dia lupa bahwa dari ujung rambutnya hingga ujung
kakinya adalah SEBUAH PEMBERIAN.
๐น๐น๐น๐น๐น๐น๐น๐น
Boleh di-SHARE jika bermanfaat.
Multazam Zakaria
Indonesia Madani | Menuju Kesadaran
Ber-Indonesia