“Manfaat Berolahraga Bagi Tubuh Kita”
Kata Pengantar
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Illahi
Rabbi, karena hanya dengan rahmat dan karunia-Nyalah penulis dapat
menyelesaikan tugas yang diberikan oleh guru bidang mata pelajaran B. Indonesia
yaitu Ibu Iim Karimah, S.Pd.
Tema yang penulis ambil pada tugas kali ini adalah
olahraga, dan judul yang akan penulis ditampilkan adalah “Manfaat Berolahraga
Bagi Tubuh Kita”. Penulis memilih tema mengenai olahraga karena sesungguhnya
penulis sangat menyadari bahwa para remaja saat ini sudah mulai
bermalas-malasan dalam hal olahraga. Maka dari itu penulis melengkapi makalah
ini dengan berbagai manfaat yang bisa kita dapatkan. Baik bagi kesehatan, bagi
otak, dan lain-lain.
Penulis juga tak lupa untuk mengucapkan
terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu penulis,
diantaranya guru yang telah membantu dalam pemberian ilmu, dan tentunya kepada
teman-teman dan orangtua yang telah memberikan motivasi dan dorongan.
Dalam penyusunan makalah ini tidak luput dari
berbagai kendala seperti materi yang didapatkan kurang memuaskan, dan
lain-lain. Penulis menyadari bahwa sesungguhnya isi dari makalah ini jauh dari
kesempurnaan. Maka dari itu penulis berharap agar para pembaca bisa memberikan
kritik dan saran.
Terima kasih.
Penulis
Daftar
Isi
Kata pengantar i
Daftar isi ii
Bab I Pendahuluan
A. Latar belakang 1
B. Tujuan 2
C. Metode 2
D. Manfaat 3
E. Sistematika 4
Bab II Landasan Teori
“Manfaat Berolahraga Bagi Tubuh Kita”
A. Olahraga 6
B. Manfaat Berolahraga 10
a. Manfaat Berolahraga Bagi Otak 10
b. Manfaat Berolahraga Bagi Kesehatan 12
c. Manfaat Berolahraga Bagi Penderita
Diabetes Melitus 15
C. Tubuh kita 18
D. Mari hidup sehat! 19
E. Olahraga menurut anda 20
Bab III Pembahasan judul 22
“Manfaat Olahraga Bagi Tubuh Kita”
Bab IV Kesimpulan dan Saran
A. Kesimpulan 25
B. Saran 25
Daftar pustaka 26
Riwayat hidup penulis 27
Bab I
Pendahuluan
A. Latar belakang
Hal utama
yang membuat penulis memilih karya tulis ini karena untuk memenuhi tugas yang
diberikan oleh guru pada bidang mata pelajaran B. Indonesia yaitu Ibu Iim
Karimah, S.Pd.
Penulis
memilih judul “Manfaat Berolahraga Bagi Tubuh Kita” karena berolahraga itu
memang pada dasarnya sangat bermanfaat bagi kita semua, penulis pun ingin
mengungkapkan berbagai manfaat yang bisa dirasakan dari berolahraga. Dan memang
karena penulis merasa bahwa sangat kurang dan malas dalam bidang olahraga.
Tema yang
penulis ambil adalah olahraga. Alasan penulis memilih tema olahraga karena
olahraga adalah hal yang paling utama meningkatkan kesehatan tubuh kita, baik jasmani
maupun rohani. Tanpa berolahraga yang teratur kita tidak akan sehat.
Olahraga sangat
bermanfaat bagi otak jika dilakukan minimal 10 menit setiap hari, membuat mental
menjadi lebih sehat, pikiran jernih, stres berkurang dan
memicu timbulnya perasaan bahagia. Sangat bermanfaat juga bagi kesehatan tubuh
dan terutama bagi penderita diabetes melitus.
B. Tujuan
Tujuan dibuatnya karya tulis ini adalah:
· Untuk memenuhi tugas
yang diberikan oleh guru bidang mata pelajaran B. Indonesia.
· Agar semua orang,
terutama para remaja mengetahui bahwa olahraga itu sangat bermanfaat / banyak
manfaatnya.
· Agar semua orang
memahami bahwa olahraga itu penting.
C. Metode
Metode yang penulis gunakan pada karya tulis
tersebut adalah:
· Metode kepustakaan
Metode kepustakaan adalah metode yang dilakukan
dengan cara membaca dari sumber-sumber tertentu.
Penulis menggunakan metode kepustakaan dengan cara
membaca dari sumber-sumber tertentu, yaitu majalah.
· Metode Elektronik
Metode Elektronik adalah metode yang dilakukan
dengan cara mencari dari media-media elektronik, seperti televisi, radio,
intenet, dan lain-lain.
Penulis menggunakan metode elektronik dengan cara
mencari dari media internet.
D. Manfaat
Manfaat karya tulis bagi penulis adalah:
· Penulis mengetahui
betapa pentingnya berolahraga.
· Penulis akhirnya mengetahui
bermacam-macam manfaat yang bisa kita rasakan jika kita berolahraga.
· Penulis mendapatkan
pengetahuan mengenai olahraga.
Manfaat karya tulis bagi pembaca adalah:
· Pembaca mengetahui
bermacam-macam manfaat yang bisa dirasakan jika berolahraga.
· Pembaca termotivasi
untuk berolahraga.
· Pembaca mendapatkan
pengetahuan baru mengenai olahraga.
· Pembaca bisa
mempraktekan tips yang tersedia.
E. Sistematika
Sistematika dari karya tulis yang berjudul
“Manfaat Berolahraga Bagi Tubuh Kita” adalah, sebagai berikut:
Kata pengantar
Daftar isi
Bab I Pendahuluan
A. Latar belakang
B. Tujuan
C. Metode
D. Manfaat
E. Sistematika
Bab II Manfaat Berolahraga Bagi Tubuh Kita
A. Olahraga
B. Manfaat Berolahraga
a. Manfaat Berolahraga bagi otak
b. Manfaat Berolahraga bagi kesehatan
c. Manfaat Berolahraga bagi penderita diabetes
melitus
C. Tubuh kita
D. Mari hidup sehat!
E. Olahraga menurut anda
Bab III Pembahasan judul
“Manfaat Olahraga Bagi Tubuh Kita”
Bab IV Kesimpulan dan Saran
A. Kesimpulan
B. Saran
Daftar pustaka
Riwayat hidup penulis
D
Bab II
Landasan Teori
“MANFAAT BEROLAHRAGA BAGI KITA”
A. Olahraga
Olahraga adalah aktivitas untuk melatih tubuh seseorang, tidak hanya secara
jasmani tetapi juga rohani (misalkan catur).
Olahraga asli dari berbagai daerah di Indonesia, mungkin belum terkenal di
tingkat nasional namun cukup populer di daerah asalnya. Khazanah budaya bangsa
yang sebaiknya tetap diperhatikan dan di bina sebelum habis punah dilanda oleh
arus globalisasi,
terutama oleh permainan era digital dengan menggunakan perangkat komputer.
Beberapa
jenis olahraga tradisional, yaitu:
Cabang
olahraga modern pada tahun 2009 adalah sebagai berikut:
- Anggar
- Angkat
besi
- Atletik
- Balap
motor
- Balap
mobil
- Balap
sepeda
- Berkuda
- Biliar
- Bisbol
- Bola
basket
- Bola
voli
- Bowling
- Bridge
- Bulutangkis
- Catur
- Dayung
- Golf
- Gulat
- Kano
- Kriket
- Layar
- Loncat
Indah
- Menembak
- Polo air
- Panahan
- Pilates
- Renang
- Seni
bela diri
- Sepak
bola
- Senam
- Tenis
- Tenis
meja
- Tinju
- MOto GP
- Nascar
- SuperBike
Olaharaga rekreasi adalah jenis kegiatan olahraga yang dilakukan pada waktu senggang atau waktu-waktu luang.
Adapun olahraga selalu dikaitkan dengan kesegaran jasmani. Kesegaran jasmani memiliki pengertian tersendiri yaitu, aktivitas yang dilakukan dengan kemampuannya sendiri sehingga tidak menimbulkan lelah.
Adapula pendidikan jasmani, yaitu yang selalu siswa-siswi lakukan disekolah. Pendidikan jasmani terdiri dari dua kata yaitu, pendidikan dan jasmani. Pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan prilaku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan latihan, jasmani adalah tubuh atau badan (fisik). Namun, yang dimaksud jasmani disini bukan hanya badan saja tetapi keseluruhan (manusia seutuhnya), karena antara jasmani dan rohani tidak dapat dipisahkan. Jasmani dan rohani merupakan satu kesatuan yang utuh yang selalu berhubungan dan selalu saling berpengaruh.
Pengertian Olahraga (Menpora Maladi) Olahraga mencakup segala kegiatan manusia yang ditujukan untuk melaksanakan misi hidupnya dan cita-cita hidupnya, cita-cita nasional politik, sosial, ekonomi, kultural dan sebagainya.
Adapun RUU (Rancangan Undang-Undang) Keolahragaan mulai dibahas rapat paripurna DPR pada tanggal 21 Maret 2003. RUU yang terdiri dari 14 bab dan 47 pasal ini adalah satu dari belasan RUU usul DPR yang pembahasannya terhambat gara-gara belum turunnya ampres dari Presiden Megawati. Tetapi RUU mengenai olahraga ini banyak menimbulkan pro dan kontra.
-TIPS-
Untuk
merasa sedikit bugar akibat terlalu lama duduk, kita bisa melakukan peregangan
untuk mengurangi kelelahan:
1. Posisi
duduk, angkat dan kaitkan tangan keatas. Tarik hingga maksimal.
2. Masih
dengan posisi yang sama. Regangkan tangan keara kanan dan kiri.
3. Posisi duduk, kedua tangan di atas
pangkuan. Angkat telapak kaki bagian depan hingga dirasakan adanya peregangan.
4. Masih
posisi yang sama. Angkat telapak kaki bagian belakang (posisi berjinjit).
5. Tundukkan
badan. Upayakan hingga mencium lutut.
Olahraga membuat peredaran darah menjadi lancar, membakar lemak dan kalori, serta mengurangi risiko darah tinggi dan obesitas merupakan suatu hal yang diketahui
umum. Riset terbaru menunjukkan suatu kelebihan lain dari aktivitas ini.
Olahraga sedikitnya 10 menit setiap hari membuat mental menjadi
lebih sehat, pikiran jernih, stress berkurang dan
memicu timbulnya perasaan bahagia.
Secara lebih jelas Daniel Landers, profesor pendidikan olahraga dari
Arizona
State University mengungkapkan lima manfaat olahraga terhadap
otak anda.
1. Meningkatkan
kemampuan otak.
Latihan fisik yang rutin dapat meningkatkan
konsentrasi, kreativitas, dan kesehatan mental. Karena olahraga bisa meningkatkan jumlah oksigen
dalam darah dan mempercepat aliran darah menuju otak.
Para ahli percaya bahwa hal-hal ini dapat mendorong reaksi fisik dan mental yang
lebih baik.
2. Membantu menunda
proses penuaan.
Riset membuktikan bahwa latihan sederhana seperti jalan kaki secara teratur
dapat membantu mengurangi penurunan mental pada
wanita di atas 65 tahun. Semakin sering dan lama
mereka melakukannya makan penurunan mental kian
lambat. Kabarnya, banyak orang merasakan manfaat aktivitas itu setelah sembilan
minggu melakukannya secara teratur tiga kali seminggu. Latihan ini tidak harus
dilakukan dalam intensitas tinggi. Cukup berupa jalan kaki di sekitar rumah.
3. Mengurangi stress.
Olahraga dapat mengurangi kegelisahan. Bahkan lebih jauh lagi, bisa
membantu Anda mengendalikan amarah. Latihan aerobik
dapat meningkatkan kemampuan jantung dan membuat Anda lebih cepat mengatasi stres. Aktivitas seperti jalan
kaki, berenang, bersepeda, dan lari merupakan cara
terbaik mengurangi stres.
4. Menaikkan daya tahan
tubuh.
Jika Anda senang melakukan olahraga meski tak terlalu lama namun
sering atau lama namun dengan santai melakukannya, maka aktivitas itu bisa
meningkatkan hormon-hormon baik dalam otak seperti adrenalin, serotonin,
dopamin, dan endorfin. Hormon ini berperan dalam
meningkatkan daya tahan tubuh. Studi yang dilakukan
di Inggris memperlihatkan bahwa 83 persen orang yang
memiliki ganguan mental mengandalkan olahraga untuk
meningkatkan mood dan mengurangi kegelisahan.
Landers mengatakan untuk orang yang menderita
depresi ringan dan sedang, olahraga sedikitnya 16
minggu bisa menimbulkan efek yang sama dengan menelan
obat antidepresi seperti Zoloft dan Prozac.
Sementara para peneliti di Duke University menemukan bahwa 60 persen orang
depresi yang melakukan olahraga selama empat bulan
dengan frekuensi tiga kali seminggu dan setiap
latihan selama 30 menit bisa mengatasi gejala ini tanpa obat. Meski tergolong
langkah yang mujarab namun bukan berarti pengobatan
bisa langsung dihentikan, apalagi bagi yang mengalami
depresi berat.
5. Memperbaiki
kepercayaan diri.
Umumnya semakin mahir seseorang dalam suatu jenis
aktivitas, maka kepercayaan diri pun akan meningkat. Bahkan suatu riset
membuktikan bahwa remaja yang aktif berolahraga
merasa lebih percaya diri dibandingkan dengan teman-temannya yang tidak melakukan kegiatan serupa.
b. Manfaat Berolahraga
untuk Kesehatan
Sudahkah Anda berolahraga dengan rutin? Jika Anda sudah melakukannya, pasti sudah banyak pula manfaat yang sudah dirasakan selama ini. Baik yang dapat dirasakan secara langsung, maupun yang Anda alami dalam jenjang waktu tertentu. Semua manfaat tersebut, merefleksikan keseriusan dan usaha yang dilakukan dalam latihan rutin.
Namun lebih dari itu, banyak hal yang sebetulnya bisa didapatkan dengan berolahraga. Tidak hanya terwujud pada kesehatan fisik dan kesegaran mental, tapi aktivitas ini juga memberikan kebanggan atas apa yang dijalaninya dengan tekun.
Misalnya, sebagai atlet yang memperoleh prestasi dalam kagiatan keolahragaan. Dengan demikian, timbul rasa senang dan tidak sedikit orang yang menjadikan olahraga sebagai hobi yang harus dipuaskan.
1. Untuk Kesehatan
Sudah pasti jika olahraga yang kita lakukan dengan baik dan benar dalam porsi dan prosedur latihan yang pas, baik yang secara langsung maupun tidak langsung, akan membawa hasil postif bagi kesehatan fisik juga psikis bagi pelakunya.
Penting bagi kita untuk menjaga kesehatan tubuh agar tidak menimbun penyakit di kemudian hari akibat pola hidup yang tidak kita kontrol dan tidak diimbangi olahraga. Sesuai dengan anjuran para ahli, terlalu jarang bergerak tidak akan membuat tubuh kita merasa segar dan ini bisa berakibat pada labilnya keadaan struktur tulang.
Jika demikian, ada kemungkinan tulang akan tumbuh tidak kuat. Mudah lemas dan kekuatan otot pun kurang maksimal. Akan berbeda keadaannya jika kita rajin berolahraga. Dengan aktivitas itu, secara perlahan tubuh kita akan memperbaiki keadaan strukturnya.
Mulai dari otot-otot yang terjaga elastisitas dan kekuatannya, kondisi tulang yang kuat dan tidak mudah patah, serta metabolisme tubuh yang terus berkembang dan terjaga dengan baik. Akan tetapi, ada hal yang perlu dihindari. Porsi latihan yang berlebih juga tidak bagus bagi tubuh. Tiap-tiap orang memiliki batas gerak tubuh yang berbeda.
Gerak otot dan tulang yang terlalu diforsir dapat menyebabkan cedera otot dan persendian juga. Jika sudah begini, fokus latihannya bukan lagi pada proses pembentukan kesehatan organ-organ tubuh pelaku, tapi lebih kepada proses penyembuhan dan terapi pemulihan tubuh dari cedera. Jadi sebaiknya, lebih berkonsentrasi kepada bagaimana berolahraga secara rutin dan aman bagi keadaan fisik Anda.
2. Untuk Prestasi
Apabila Anda seorang atlet, tentunya sudah menjadi aktivitas rutin untuk melakukan latihan fisik secara berkelanjutan. Sudah menjadi pekerjaan Anda juga untuk berolahraga dengan tujuan mendapat prestasi lebih pada cabang yang Anda pilih.
Hal ini adalah manfaat ekstra yang dapat Anda miliki atas kerja keras dalam proses rutin yang mengharuskan Anda berdedikasi pada profesi yang ditekuni. Prestasi olahraga inilah yang memberikan kebangaan tersendiri bagi Anda yang telah berlatih keras dan mewujudkannya dalam berbagai perlombaan keolahragaan. Prestasi ini juga sebagai wujud pengakuan publik atas hasil olahraga yang Anda capai.
Maka jelas bagi seorang atlet, olahraga dapat memberikan predikat dan prestasi yang baik untuk diunggulkan tidak hanya dalam lingkup global, tapi dalam kelas tersendiri.
3. Untuk Kesenangan / Prestise.
Tidak berlebihan memang apabila sekarang kita memiliki hobby atau kesenangan baru yang menjadikan olahraga sebagai wadah bermainnya. Tidak sedikit dari Anda yang menemukan kesenangan batin dari berolahraga bersama rekan-rekan.
Dalam hal ini lebih cenderung kepada permainan yang menyegarkan pikiran tapi secara tidak langsung menyehatkan badan.Banyak contoh dan manfaat olahraga sebagai ajang untuk menyenangkan suasana hati. Sebut saja salah satunya golf.
Bagi Anda yang suka berolahraga santai dengan mengkoordinasikan tubuh bagian dan bawah serta merasakan sejuknya udara padang golf, tentu saja Anda akan dengan sengan hati ber-golf bersama kolega. Ada pula cabang olahraga catur dan memancing yang memfokuskan manfaatnya untuk melatih konsentrasi otak dan kesabaran bermain para peminatnya.
Manfaat yang sangat terasa dari olahraga-olahraga permainan ini adalah lebih kepada ketenangan batin, kenyamanan berkomunikasi, da kesehatan secara rohani.
c. Manfaat Berolahraga bagi penderita diabetes melitus
Olahraga secara rutin penting bagi kesehatan dan kebugaran tubuh.
Manfaatnya
:
· Menurunkan kadar
glukosa darah dan mencegah kegemukan.
Pada keadaan istirahat, metabolisme otot hanya sedikit membutuhkan glukosa sebagai sumber energi. Tetapi saat berolah raga, glukosa, dan lemak akan merupakan sumber utamanya. Setelah berolahraga selama 10 menit, dibutuhkan glukosa 15 kalinya dibanding pada saat istirahat.
Pada keadaan istirahat, metabolisme otot hanya sedikit membutuhkan glukosa sebagai sumber energi. Tetapi saat berolah raga, glukosa, dan lemak akan merupakan sumber utamanya. Setelah berolahraga selama 10 menit, dibutuhkan glukosa 15 kalinya dibanding pada saat istirahat.
· Membantu mengatasi
terjadinya komplikasi (gangguan lipid darah / pengendapan lemak di dalam darah,
peningkatan tekanan darah, hiper koagulasi darah / penggumpalan darah)
Pada penderita diabetes melitus tipe I, karena produksi insulin yang terganggu /
tidak ada, maka olah raga tidak begitu besar mempengaruhi kadar gula darah,
tetapi keuntungan yang lainnya adalah mengurangi resiko penyakit jantung,
gangguan pembuluh darah perifer. Perlu diwaspadai pada yang mengalami
defisiensi insulin yang berat, dengan berolah raga akan menyebabkan gangguan
metabolik yang lebih berat (terjadi hiperglikemia dan keracunan keton di
darah).
Pada penderita diabetes melitus tipe II, latihan jasmani berperan utama dalam
pengaturan glukosa darah. Pada penderita diabetes melitus tipe II, produksi
insulin tidak terganggu tetapi masih kurangnya respons reseptor pada sel
terhadap insulin (resistensi insulin), sehingga insulin tidak dapat membantu
transfer glukosa ke dalam sel. Pada saat berolahraga, permeabilitas membrans
terhadap glukosa meningkat pada otot yang berkontraksi sehingga resistensi
insulin berkurang, dengan kata lain sensitivitas insulin meningkat. Hal ini
menyebabkan kebutuhan insulin berkurang. Respons ini bukan merupakan efek yang
menetap atau berlangsung lama. Respon ini hanya terjadi setiap kali melakukan
berolahraga.
Sebelum berolahraga, disarankan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan
(medis) dan faal (kebugaran) terlebih dahulu pada dokter untuk mengetahui
tingkat kebugarannya dan kondisi metaboliknya.
Berolahraga tidak sembarangan dilakukan. Beberapa perinsip dalam
berolahraga :
· Frekuensi latihan
hendaklah dilakukan secara teratur.
· Intensitas : ringan
dan sedang yaitu 60 – 70 % MHR (maximum Heart Rate). Rumusnya : 220 – umur.
Contoh: Jika Anda berusia 50 thn, target heart rate (THR) Anda adalah 60% MHR,
maka melakukan olah raga denyut nadinya sebaiknya mencapai 60% X (220 -50 ) =
102 kali / menit.
· Durasi dalam
berolahraga adalah selama 30 hingga 60 menit.
· Jenis olahraga yang
dilakukan hendaklah tidak terlalu berat, seperti jalan, jogging, berenang,
bersepeda.
Urutan kegiatan yang dilakukan :
·
Pemanasan (warm – up), lamanya 5 – 10 menit,
bertujuan untuk menaikkan suhu tubuh, meningkatkan denyut nadi mendekati
intensitas latihan, mengurangi kemungkinan cedera.
·
Latihan inti (Conditioning), lamanya 20 menit,
diusahakan denyut nadi mencapai THR (target Heart Rate). Bila dibawah THR maka
latihan tersebut tidak bermanfaat. Dan bila berlebih akan menimbulkan resiko
yang tidak diinginkan.
·
Pendinginan (cooling down), lamanya 5 – 10 menit,
bertujuan untuk mencegah penimbunan asam laktat di otot sehingga menimbulkan
nyeri di otot, atau pusing sebab darah masih terkumpul di otot yang aktif. Bila
jogging, pendinginan sebaiknya tetap jalan. Bila bersepeda sebaiknya tetap
mengayun tanpa beban.
Peregangan (stretching), bertujuan untuk melemaskan dan melenturkan otot-otot yang masih teregang, ini penting sekali untuk diabetes usia lanjut.
C. Tubuh kita
Kita punya 2 mata, 2 telinga, 2 tangan, 2 kaki dan 1 mulut. Jadi kita harus
lebih banyak melihat / mencermati, mendengar / mencari informasi, bekerja
(tangan dan kaki) dan terakhir yaitu berbicara. Jadi bicara merupakan hal
terakhir yang kita lakukan setelah kita melihat, mencermati, mendengar, mencari
tahu dan bekerja. Bukan malah sebaliknya ‘banyak omong’ tetapi tidak
mengerjakan apapun alias NATO (No Action Talk Only).
Ini dapat kita kaitkan bahwa olahraga termasuk kedalam action yang
disebutkan tadi. Karena tubuh kita terdiri dari organ-organ yang sangat
penting, seperti jantung, dan lain-lain, maka dari itu kita harus menjaga
kesehatan tubuh kita dengan cara berolahraga secara teratur.
D. Mari hidup sehat!
Setiap manusia di seluruh dunia tentunya menginginkan untuk tetap hidup sehat agar dapat melakukan aktivitas rutin tiap harinya. Begitu pula dengan tubuh Anda yang menginginkan untuk dilatih secara berkala untuk menjaga fungsi masing-masing organ agar tetap maksimal. Banyak cara yang dapat dilakukan demi mendapat kondisi fisik yang fit dan bugar.
Salah satunya dengan berolahraga. Karena dengan berolahraga, tidak hanya akan memperbaiki kinerja organ tubuh dari luar tetapi juga menyempurnakan fungsi metabolisme tubuh dari dalam agar terjalin keseimbangan yang tidak membawa efek samping dalam jangka panjang pada tubuh.
Tentu saja ada cara yang lebih singkat dan cepat untuk segera menikamati hasilnya, tapi itu berarti kita harus siap menerima beberapa resiko yang mungkin muncul dikemudian hari. Oleh sebab itu, alangkah baiknya jika memulai latihan untuk kesegaran jasmani dan rohani dengan berolahraga sederhana.
Dengan memilih untuk berolahraga secara rutin, itu berarti kita telah menetapkan langkah-langkah terbaik dan meluangkan waktu dan bersedia berkomitmen untuk terikat dengan latihan yang berkesinambungan.
Jadi, sudahkah Anda membuat pilihan terbaik untuk kesehatan tubuh Anda? Apakah Anda akan mengambil langkah cepat tapi belum pasti akan efek samping di waktu mendatang? Atau memilih berolahraga terprogram yang dapat Anda nikmati hasilnya? Mari kita hidup sehat, tidak hanya mengucapkannya tapi juga menjalaninya.
E. Olahraga menurut anda
Apa sebenarnya olahraga itu menurut Anda? Apakah dengan kita berkeringat banyak itu berarti kita telah melakukan olahraga? Atau berolahraga berarti harus merasa lelah dan pernah mendapat cedera pada otot atau terkilir pada persendian kita? Jika memang seperti itu menurut Anda, ternyata cukup merepotkan juga untuk menjaga tubuh agar tetap sehat dan bugar. Lalu, apa yang dimaksud olahraga yang sederhana dan menyegarkan untuk dikerjakan?
Secara umum, olahraga adalah aktivitas yang sengaja dilakukan seseorang yang meluangkan waktu untuk melatih tubuhnya, tidak hanya secara jasmani seperti melatih kekuatan otot dan tubuh tetapi juga kerohanian yang difokuskan untuk menjaga keseimbangan pikiran pelaku. Maka dengan berolahraga, Anda dapat mempersehat kondisi fisik sekaligus mendapat ketenangan psikis.
Olahraga juga berarti kesungguhan kita dalam memberikan perhatian lebih pada proses latihan agar apa yang kita lakukan sesuai dengan target yang diharapkan dan tidak memberikan perasaan membuang waktu atau menjadi beban untuk dilakukan secara berkesinambungan.
Jika seperti ini, tidak sulit bukan meluangkan waktu di antara kesibukan sehari-hari untuk berolahraga demi menjaga agar tubuh tetap fit dan menyenangkan untuk dikerjakan? Mari kita mulai dari kesadaran masing-masing untuk memperbaiki pola hidup sehat dengan mengkonsumsi makanan bergizi dan penuh serat demi menunjang kekuatan tubuh dalam berolahraga. Ini penting untuk dilakukan, mengingat tanpa tubuh yang kuat dan sehat, kita belum tentu dapat berolahraga dengan baik dan benar.
BAB III
Pembahasan Judul
“MANFAAT BEROLAHRAGA BAGI TUBUH KITA”
Dalam kehidupan moderen saat ini banyak orang yang
melupakan pentingnya olahraga untuk tubuh. Padahal olahraga merupakan cara
untuk sehat yang paling murah dengan hasil yang mengagumkan untuk kebugaran
badan. Selain itu olahraga dapat dilaksanakan kapanpun dan dimanapun kita suka,
melakukannya baik siang maupun malam sesuai keinginan.
Berikut adalah beberapa manfaat olahraga untuk tubuh kita
menurut Asosiasi Kebugaran di Inggris :
- Meningkatkan kisaran
gerak
- Meningkatkan stamina
- Melepaskan kecemasan
- Meredakan kinerja
seksual
- Meredakan gejala
menopause
- Membantu mencegah penyakit
jantung
- Mencegah
osteoporosis
- Memperbaiki
ketajaman mental
- Memperbaiki
konsentrasi
- Mengurangi resiko
kanker payudara
- Memperbaiki
pandangan hidup
- Mengurangi nyeri
radang sendi
- Mengendalikan
kolesterol
- Membakar lemak
- Mempercepat
metabolisme
- Menghilangkan gejala
pra-menstruasi
- Membantu kita
berhenti merokok
- Meredakan depresi
- Mengurangi biaya
hidup
- Meningkatkan
kepuasan kerja
- Mengawetkan otot
- Mengawetkan
organ-organ internal (hati, ginjal)
- Memperbaiki waktu
reaksi
- Memperbaiki
kebugaran kardiovaskuler
- Meningkatkan energi
- Memperbaiki
koordinasi saraf dan otot
- Meningkatkan
kemampuan tubuh untuk memerangi infeksi
- Mengurangi resiko
glaukoma
- Mengurangi resiko
kanker usus besar
- Menurunkan tekanan
darah
- Mengurangi resiko
kegemukan
- Membakar kalori
- Memperbaiki sembelit
- Mencegah
endometriosis
- Mengurangi konsumsi
alkohol
- Mengurangi stres
- Meningkatkan harga
diri
- Meningkatkan
perasaan sejahtera
- Meningkatkan IQ
- Meningkatkan
kreativitas
- Mengurangi absensi
kerja
- Meningkatkan
produktivitas
- Memperbaiki
kelenturan
- Memperbaiki
peredaran darah
- Meningkatkan
mobilitas
- Meningkatkan ingatan/mengurangi
resiko pikun
- Memperpendek waktu
pemulihan sesudah sakit atau cedera
- Meningkatkan
kesehatan punggung
- Tidur nyenyak
- Memperpanjang hidup
Agar kita bugar dan "berisi" serta menjamin
kecepatan metabolisme tidak turun dan peredaran darah tidak melambat disarankan
melakukan olahraga 30 menit sehari. Olahraga yang reguler dan dilakukan lebih
sering akan lebih baik daripada olahraga selama 3 jam namun 2 minggu sekali
atau lebih. Olahraga yang jarang ini membuat kita cepat lelah. Selain itu,
manfaat diatas tidak akan kita dapatkan apabila olahraga jarang kita lakukan.
Untuk itu mulailah olahraga kecil-kecilan agar kita terbiasa untuk berolahraga.
Bab IV
Kesimpulan dan
Saran
A. Kesimpulan
Kesimpulan dari karya tulis ini adalah olahraga
itu sangat penting bagi kita terutama untuk kelancaran fungsi organ-organ
internal tubuh, seperti jantung, dan lain-lain. Selain bagi jasmani, olahraga
juga bermanfaat bagi rohani, contoh : permainan catur.
B. Saran
Saran dari penulis bagi olaraga adalah agar kegiatan olaharaga agar lebih digalakkan lagi, karena memang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh, terutama pada saat lanjut usia. Karena yang sering terdengar pada orang-orang lanjut usia adalah osteoporosis (bungkuk), kita bisa atasi sejak dii dengan cara 10.000 langkah sehari dan olahraga secara teratur, setidaknya 10 menit sekali setiap hari.
Daftar Pustaka
· www.google.com
· www.wikipedia.com
· Banun Dinar. 2008.
Peregangan Untuk Kurangi Kelelahan. Majalah Alia. 45. Desember. Tahun VI.
Riwayat Hidup Penulis
Penulis yang berhasil menyelesaikan tugas karya tulisnya yang berjudul “Manfaat Berolahraga Bagi Tubuh Kita” ini bernama Witsqa Fadhilah Adnan, yang dilahirkan di kota Bandung pada hari Sabtu, 08 Oktober 1994. Anak kedua dari tiga bersaudara ini sedang bersekolah di SMPN 1 Baleendah dan duduk di kelas 9.3 / 9C. Anak alumni SDN Galih Pawarti ini memiliki hobi dalam bidang olahraga, yaitu bulutangkis, meski diakuinya bahwa beliau tidak mahir dalam bidang itu.
Untuk info lebih lanjut bisa hubungi :
Alamat e-mail : witsqa.fadhilah@yahoo.co.id