(Informasi ini diperoleh dari salah satu
grup WhatsApp)
Seorang tabi'in yang mulia Iyas bin
Mu'awiyah menangis sejadi-jadinya ketika meninggal salah satu dari orang
tuanya,maka dikatakan pada beliau : " mengapa anda menangis sedemikian
rupa" ?
Maka beliau menjawab:
" tidaklah aku menangis karena
kematian, karena yang hidup pasti akan mati. Akan tetapi yang membuatku
menangis karena dahulu aku memiliki dua pintu ke surga, maka tertutuplah satu
pintu pada hari ini dan tidak akan di buka sampai hari kiamat, aku memohon pada
Allah Ta'ala agar aku bisa menjaga pintu yang ke dua...".
Kedua orang tua adalah dua pintu menuju
surga,yang kita dapat menikmatia bau harumnya setiap pagi dan petang,
Rasulullah Shallahu ‘ alaihi wasallam bersabda:
الوالد أوسط أبواب الجنة فأضع ذلك الباب أو احففظه
"Orang tua adalah pintu surga yang
paling tengah, maka jangan sia-siakalah pintu itu atau jagalah ia" (HR.
Tirmidzi).
Iya, pintu surga yang paling tengah, yang
paling indah, yang paling elok...
Maka masihkah engkau sia-siakan pintu itu?
Bahkan engkau haramkan dirimu tuk memasukinya? Dengan mengangkat suaramu di
hadapanya? Dengan membentaknya di kala tulang-tulangnya semakin lemah karena di
makan usia..,
Sementara tubuhmu yang berotot kekar, dahulu
telah di basuh kotoranmu dengan tangannya yang kini tak bertenaga...
Duhai sungguh ruginya...
Celaka ! Celaka ! Celaka !
Jika kau berani durhaka !
Rasulullah Shallahu ‘ alaihi wa
Sallam bersabda :
" Celaka,celaka,celaka ! , dikatakan
pada beliau, siapa wahai Rasulullah?, maka beliau bersabda :" Siapa saja
yang menjumpai kedua orang tuanya, baik salah satu atau kedua-duanya di kala
mereka lanjut usia, akan tetapi (perjumpaan tersebut) tidak memasukannya ke
surga (HR.Muslim).
اللهم ارزقنا البر بوالدينا و اجمعنا بهم في جنات
النعيم
Ya Allah, berilah kami rizki untuk berbakti
kepada kedua orang tua kami,dan kumpulkanlah kami bersama mereka di surgaMu..