Bismillah....
You
know? Melanjutkan studi ke luar negeri adalah suatu
hal yang gak pernah aku bayangkan. Aku hanya berani bermimpi, tanpa merasa ini
akan benar-benar terjadi pada akhirnya. Aku, hanyalah anak manusia biasa,
khalifah ciptaan Allah SWT, yang memiliki impian untuk bisa mendapatkan studi
ke German. Aku tak pernah menyangka kalo aku akan research tentang studi
tersebut untuk S1. Aku awalnya malu to confess it to my parent. Dan pada
akhirnya, aku slalu katakan dengan penuh kepercayaan diri, “Aku akan kuliah ke
German”. Meski agak sedikit kebingungan, jurusan apa yang akan aku ambil jika
aku ke jerman? Yang terbaik disana adalah teknik. Adapun yang lainnya aku temui
adalah seni. Aku memang agak tertarik
dengan seni, apalagi seni teater. Tapi, aku fikirkan, itu bisa aku lakukan
disela-sela kuliahku, kalo untuk SMA sih disebutnya ekstracurricular, jelaslah aku tak bisa mengandalkan penuh untuk
studi di bidang seni. Yang lainnya, aku tertarik di bidang matematika, aku suka
sekali. Jujur aku suka pelajaran matematika, meski aku gak selalu dapat nilai
bagus, yang penting aku suka.
Alhamdulillah, ternyata Allah SWT
meridhai-ku untuk studi ke Turki, yang aku tahu adalah matematika Turki
sangatlah bagus. Dulu, dengan berlandaskan niat, ingin membahagiakan orang tua
dan ingin bermanfaat bagi sesama, kubulatkan tekadku untuk pergi ke negara itu.
Awalnya, ada sedikit ketidaksukaan, namun setelah aku sampai di Turki,
subhanallah, hatiku terputar 360 derajat. Rasanya aku sangat menyukai negara
ini. Aku mencintai tempat kuliahku yang baru, Hacettepe University. Ini memang
bukan universitas yang terbaik di Turki, tapi aku yakin, aku bisa menjadi yang
terbaik di universitas ini dan Alla SWT telah memberikan yang terbaik buat aku.
Rasanya melihat orangtua tersenyum karena
kita adalah suatu kebahagiaan tersendiri yang tak terkira rasanya. Yang perlu
ayah dan ibu tahu, aku sangat menyanyangi kalian. Dan aa, aku iri sama aa udah
bisa bahagiain aya dan ibu, tapi makasih a, dengan rasa iri (yang positif) ini
aku bisa lebih membulatkan segala tekadku. Dan ical, kakak ingin lihat kamu
menjadi anak yang lebih baik dari aa ataupun kakak, harus! Dukungan seratus
persen buat kamu, adikku sayang.
Karena yang paling aku inginkan dari
sewaktu SMA dulu adalah bermanfaat bagi semua orang. Aku bahkan memiliki impian
menjadi Mentri Pendidikan dan ingin bisa menyosialisasikan ilmu secara cuma-cuma dan
mendistribusikan buku gratis ke seluruh pelosok Indonesia.
Mohon doanya dari para pembaca semua,
semoga segala impian saya yang besar, dari orang yang gak punya apa-apa seperti
saya ini, bisa terwujud. Saya hanya ingin melihat lebih banyak senyuman yang
merekah dari bangsa Indonesia.
Semoga hal yang saya awali dari hanya
ingin membahagiakan kedua orang tua ini, bisa berakhir lebih dan sangat indah.
Bukan hanya bagi saya, tapi bagi keluarga saya, kerabat, dan manusia J
Wassalam....